27 september 2022 – Jawa Tengah berada dalam ancaman krisis pangan yang sangat akut. Bagaimana tidak? Daerah yang pada 2019 menjadi salah satu lumbung pangan besar nasional kini menjadi ancaman alih fungsi lahan secara besar-besaran pasca adanya relokasi industri dari Jakarta-Jawa Barat ke Jawa Tengah dan juga diakomodir melalui UU Cipta Kerja serta PP PSN.
Dua kebijakan diatas menunjukkan bagaimana keserakahan oligarki semakin dipertontonkan jelas dan sayangnya pemerintah mengakomdir itu. Kasus-kasus yang mencuat pasca adanya PSN tidak sedikit dan akan bertambah dari tahun ke tahun.
Potensi pangan menjadi hal yang penting di tingkat komunitas. Hal ini perlu dilihat bagaimana kondisinya saat ini dan apa yang bisa ditingkatkan melalui sebuah riset aksi partisipatif.
Bersama dengan bang Siswa Santoso selaku senior peneliti pangan yang menempuh pendidikan di Belanda, LBH Semarang berencana mengadakan diskusi publik yang akan dilaksanakan pada:
Rabu, 28 September 2022
Jam 13:00 s/d 15:00 WIB
Tempat Kedai Publik Semarang
Jl. Parang Kembang Raya No. 14, Pedurungan, Kota Semarang.
Mari ikuti bersama diskusi ini, untuk membaca ancaman krisis alam Jawa Tengah dan menguasai lebih dalam riset aksi berbasis masyarakat.
Narahubung; Arif (0853-2524-9293